PoKal - Sekadau
Viral pemberitaan dibeberapa media online terkait dugaan tumpahnya minyak CPO milik PT MPL disungai Nanga Gonis Desa Merapi Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau Kalbar.
Untuk diketahui publik bahwa dampak minyak mentah yang tumpah diperairan sangatlah berbahaya, seperti uraian dibawah ini.
CPO atau minyak mentah kelapa sawit jika terbuang kelingkungan maupun Sungai akan menjadi bahan pencemar yang berbahaya bagi lingkungan habitat di Sungai tersebut. Hal ini disebabkan karena minyak kelapa sawit mengandung BOD (Biological Oxigen Demand) yang tinggi, pH rendah dan material organik sukar melapuk yang tentu saja sangat berbahaya bagi kelangsungan habitat.
Minyak terdiri dari senyawa beracun yang dapat menyebabkan masalah kesehatan serius, seperti: kerusakan jantung, pertumbuhan terhambat, efek pada sistem kekebalan tubuh, dan kematian. Minyak yang tumpah akan bergerak, terurai, dan berubah sifat fisik dan kimianya.
Menindaklanjuti atas pemberitaan dugaan tumpahnya minyak CPO milik PT MPL oleh beberapa media online tersebut, media ini mencoba mengkonfirmasi Kepala Desa Merapi, Saleh. Saleh menjelaskan jika kejadian tumpahan CPO terjadi diwilayahnya.
Betul bang dampaknya di dusun Nanga Gonis, jadi kmaren keterwakilan tokoh masyarakat dusun Nanga Gonis dg beberapa anggota dewan kmaren sudah menemui pihak perusahaan, sebut Saleh.
Setelah itu, media ini menanyakan apa kesimpulan yang didapat setelah melakukan mediasi?
"Belum tau bang ksimpulannya,, Krn saya gak ikut, dan saya blm menemui tokoh masyarakat dusun Nanga gonis," jawab Saleh via WhatsApp pada hari ini, Kamis 23 Januari 2025.
Dilain tempat, pihak perusahaan MPL menampik dan menuding jika berita yang beredar tersebut tidak benar.
Utk pemberitaan ini tidak benar ya bg. Utk limbah itu dri pihak perusahaan tidak prnah membuang ataupun mengaliri. Tks
Utk sungai dan skitar ny aman dan dokumentasi smpai pada saat ini yg saya trima tidak ada tercemar, krna utk teknis pengaliran kolam limbah kami sangat aman. Tks
✍️ Red//Tim
